Pangkalan militer AS itu memang sudah diubah menjadi rumah sakit perawatan kecanduan obat pada 2016.
Baca Juga:
Darurat Sosial, 80 Persen Anak Indonesia Tumbuh Tanpa Intervensi Ayah
Metoda Kekerasan
Sesampainya di sana, para pencandu ditelanjangi dan dimandikan sebelum kepalanya dicukur.
"Di sini, program perawatan 45 hari dimulai," kata Dr Wahedullah Koshan, kepala psikiater.
Baca Juga:
Miris, Jutaan Lansia Indonesia Masih Bekerja di Usia Senja demi Bertahan Hidup
Para pria akan dipaksa untuk menjalani pemulihan, dengan perawatan medis yang sangat minim untuk membantu mereka mengurangi ketidaknyamanan atau rasa sakit.
Dokter di rumah sakit mengungkapkan bahwa pencandu narkoba menderita berbagai bentuk penyakit mental.
Mereka duduk di dinding batu dengan tangan terikat dan disuruh mengendalikan diri atau menghadapi cambukan yang lebih brutal.