WahanaNews NET | Anggota DPR RI termuda, Hillary Brigitta Lasut angkat bicara soal permintaannya kepada Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Politikus Partai NasDem ini sebelumnya menyurat ke KSAD untuk memohon bantuan pengamanan dari TNI sesuai dengan Permen No 85 Tahun 2014.
Baca Juga:
Marsda TNI Deni Hasoloan, Adik Jenderal Maruli Simanjuntak yang Kini Menjabat Pangkoopsud II
Hillary menyebut bahwa dia sudah lama mempertimbangkan bantuan pengamanan TNI karena secara fisik dan mental selalu siap untuk keadaan darurat.
Selain itu dia juga merasa terlalu sering merepotkan Kapolri jika harus meminta perlindungan kepada kepolisian.
Gadis usia 20-an ini kemudian membeberkan alasannya meminta bantuan TNI untuk pengamanan.
Baca Juga:
Mabes TNI Kirim Prajurit Terbaiknya Ikuti Latihan Integrasi Di Australia
Dia menyinggung beratnya terjun ke dunia politik yang dinamis dan tidak tertebak, terlebih usianya masih sangat muda dan belum menikah.
“Keharusan untuk tugas luar, bertemu banyak orang, dan bertemu masyarakat sampai larut malam, serta mengutarakan pendapat dan suara rakyat yang terkadang berbeda haluan dengan kepentingan sebagian golongan kuat membuat ancaman dan rasa khawatir tidak terelakkan,” ujarnya
Kemudian alasan lain, ayahnya yang bertugas di daerah perbatasan juga menjadi pertimbangan.
Di Ibu Kota, Hillary mengaku tinggal sendiri dengan bibi dan adik-adiknya yang semua masih kecil.
Selain itu, Hillary menyebut ayahnya sering khawatir kepadanya, yang sering tanpa sadar terkadang berselisih paham dengan kelompok ekstrem.
Sementara itu, Hillary menegaskan permintaan bantuan pengamanan dari TNI bukan untuk gagah-gagahan.
Dia hanya ingin merasa aman ketika harus berbicara atau melaksanakan tugas yang sensitif. [Tio]